Waktu itu hari apa lupa, tetapi hari senin depan kelas X-D mendapat tugas untuk menjadi petugas upacara :D, setelah mendengar itu satu kelas langsung pada gaduh bukan main, was...wes...wos sana-sini, langsung pada saling tunjuk satu sama lain, antara siapa yang jadi ini, dan siapa yang jadi itu :D, hahaha. Saya hanya diam, ini kelas anaknya lucu-lucu ya.
Akhirnya setelah berunding sana-sini saya mendapat bagian jadi pembawa Teks Pancasila (yang akhirnya jadi profesi berkepanjangan :D). Pertama kali sih saya meremehkan teman-teman yang pada takut untuk maju menjadi petugas. Hingga pada akhirnya pada saat hari H, weloh kok ini tubuh bergetar kencang ya :D, apa saya juga takut? Ini tidak boleh terjadi pikir saya :D.
Pada saat waktu H, weh...weh...weh, lha kok ini tubuh semakin kuat bergetar :D, ampun Tuhan, saya kan sudah setuju dan kemarin terlihat paling antusias, kok sekarang "__".
Satu persatu urutan acara dibacakan, hingga akhirnya saya maju untuk mengikuti pembina upacara :D, saking takutnya entah apa yang terjadi saat saya berjalan kok pada banyak yang ketawa, haha. Semakin tidak pede saya di depan, cenderung kikuk, keringat dingin, dan sebagainya menjadi satu :D. Pengen cepat-cepat selesai nih upacara, tapi kok..... lama ya rasanya "__".
Saya semakin dag-dig-dug-der saat waktunya memberikan Teks Pancasila pada pembina, karena semua mata tertuju pada saya saat itu :D. Hingga akhirnya waktunya pembina pergi dari lapangan, saya pun juga pergi, tetapi satu hal yang tidak enak saat itu, tempat pembawa pancasila dengan tempat pembina yang di tengah sangat jauh bagi saya, jadi jalan yang jauh membuat minder :D
Dan akhirnya upacara pun selesai, hati seperti sehabis minum obat batuk k*m*k, LEGA...., hehehe.
Kembali ke kelas baju saya basah keringat :D, teman-teman pasti pada bingung kok saya seperti itu, tapi tidak apa (malu kalau cerita, karena saya pada awalnya terlihat antusias :D). Setelah pengalaman itu, saya mencoba lagi dan lagi, hingga akhirnya terbiasa dan menjadi profesi yang diidentikan dengan saya oleh teman-teman SMA :D.
Hal di atas mungkin juga dialami teman-teman pembaca blog ini :D, sama kan perasaannya? Tapi, well, buka masalah besar kan? Karena setelah dua atau tiga kali mencoba langsung terbiasa :D. So:
"Hadapilah tantangan apapun itu, ulangi dan biasakan dirimu untuk menaklukannya, maka tantangan akan bertekuk lutut padamu :)"
"Cogito Ergo Sum"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar